Siap Mengabdi Ke Masyarakat: Peserta KKN Ikuti Coaching Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tahun 2025

Sumber Foto: Rahma Mutia

LPM AL-ITQAN-Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi melalui Lembaga Penelitan dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) mengadakan Coaching Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang berlangsung secara online pada Minggu, 18 Mei 2025.

Pada acara ini turut hadir Mubuddinur Kamal, M.Pd sebagai Ketua LP2M UIN Sjech M Djamil Djambek Bukittinggi dengan membuka secara resmi Coaching Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) sekaligus memberikan arahan kepada para calon peserta KKN. KKN merupakan salah satu kegiatan yang harus diikuti oleh mahasiswa. “KKN termasuk salah satu dari tri darma perguruan tinggi, dimana KKN menjadi kegiatan wajib yang diikuti oleh seluruh calon peserta KKN.” ujarnya.

Kegiatan yang dipandu oleh Fajri Ahmad, M.Sos ini mendatangkan tiga narasumber seperti, Irja Padriano, SSTP, M.Sc sebagai Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat (DPMM) Kabupaten Agam mengemukakan materi tentang Pengembangan Potensi Nagari dan Jorong di Kabupaten Agam. Drs. H. Isra, M.Pd. Dt. Bandaro mengemukakan materi tentang Pengenalan Adat Minangkabau dan Prof. Dr. Usman, S.Ag, M.Ag.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2025 ini akan diadakan di 8 Kecamatan dan 45 Nagari di Kabupaten Agam dengan rincian sebagai berikut:


Kecamatan Ampek Nagari 4 Nagari, Kecamatan Kamang Magek 4 Nagari, Kecamatan Lubuk Basung 3 Nagari, Kecamatan Malalak 4 Nagari, Kecamatan Palembayan 9 Nagari, Kecamatan Palupuah 5 Nagari, Kecamatan Tanjung Mutiara 4 Nagari, dan Kecamatan Tanjung Raya 10 Nagari.

Pada kesempatan pembekalan KKN ini, mahasiswa mendapatkan sesi diskusi/tanya jawab dengan pemateri. Salah satunya, Nadya Tulhusna dari prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam bertanya terkait pemasangan WiFi gratis. Hal ini turut ditanggapi Irja Padriano selaku pemateri. “Pemasangan WiFi gratis ini dikonfirmasikan ke Wali Nagari terlebih dahulu dan untuk pembiayaan perbulannya nantinya akan bisa diajukan bantuan ke nagari bersangkutan” ujarnya.

KKN yang diselenggarakan 2 Juni mendatang ini terdiri dari 329 kelompok dari pembagian ribuan mahasiswa. Acara pembekalan diakhiri dengan pemaparan materi dari Linda Yarni tentang pencegahan dan penanganan seksual. “Jangan takut untuk melaporkan permasalahan baik secara lisan ataupun tertulis”. tegasnya.

Loading

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *